Desain Insinerator Menggunakan Bahan Bakar Cangkang Kelapa Sawit

Ilmi Abdullah, Yoko Nikodemus Manik, Barita Barita, Jufrizal Jufrizal, Supriatno Supriatno, zainuddin zainuddin, Eswanto Eswanto

Abstract


Pada desain incinerator cangkang kelapa sawit sebagai bahan bakar incinerator sampah pada incinerator secara berterusan menggunakan cangkang kelapa sawit dengan tinggi tungku biomassa 90 cm dan volume tungku biomassa 20 kg, diameter saluran blower 5 cm memvariabelkan kecepatan blower keruang bakar antara dengan kecepatan udara 0,9 m/s, 1,2 m/s, dan 1,9 m/s. Konsumsi bahan bakar antara 18kg/jam. Dari hasil pengujian ini perbedaan kecepatan udara dari blower keruang pembakaran harus di seimbangkan dengan bahan bakar yang masuk keruang bakar pembakaran, sehingga dapatlah pembakaran yang sempurna dengan pipa saluran blower 10 cm jadi dapat disimpulkan bahwa menentukan pembakaran yang optimal itu kita harus menyeimbangkan banyaknya bahanbakar yang masuk keruang pembakaran dengan volume 22 kg sehingga kita bias menentukan udara yang diperlukan dalam pembakaran tersebut. Pada penelitian ini, penulis memilih analisa suatu bahan bakar pada pembakaran cangkang kelapasawit pada incinerator secara berterusan adalah dengan jumlah bahan bakar sebanyak 18 kg/jam dengan kecepatan udara ialah 0,9 m/s, memiliki temperature konstan dari 500C - 100C. Hasil pengujian ini telah menunjukkan bahwa terjadinya kenaikan dan penurunan temperature disebabkan oleh variasi udara yang berbeda, dimana semakin besar udara yang dimasukkan dalam ruang bakar dengan bahan bakar yang tetap, maka temperature ruang bakar akan semakin meningkat dan sebaliknya.


Keywords


Kata kunci : Insinerator, Bahan Bakar, Cangkang Kelapa sawit

Full Text:

PDF

References


Budiman, Arif. 2001.Modifikasi Desain dan Uji Untuk Kerja Alat Pembakar Sampah (incinerator) Tipe Batch.http://repository.ipb.ac.id/handle/123456, diakses 3 April 2014

Borman, G. L, 1998:29. Nilai Kalor Bahan Bakar

Chandra, (2007). Karakteristik Limbah Padat Sampah

E.Daubert, Thomas. 1985. Chemical Engineering Thermodynamics. Singapore : Intoduction Cataloging in Publication

Hadiwiyoto, 1983, dalam Arif Budiman, (2001) Merancang Alat Pembakaran Sampah http://fzan721.wordpress.com/2012/09/27/insinerator-akhir -perjalanan-sampah-dan-limbah/

Latief, A. Sutowo. Manfaat dan Dampak Penggunaan Insinerator Terhadap Lingkungan.http://www.polines.ac.id/teknis/upload/jurnal_teknis_1336471916.pdf, diakses 8 Februari 2014

Menurut Pari dan Hartoyo (1983) Pengertian Energi Biomassa

Mukono (2006) Karakteristik Sampah

Notosudjono (2004) Nilai Kalor pada Cangkang Kelapa Sawit

Pari dan Hartoyo. 1983. Pengertian bahan bakar biomassa. http://www .juragansolar.com/pengertian-bahan-bakar/,diakses 30 Maret 2017

Parayitno dan Sukosrono. 2007. Reduksi Limbah Padat Dengan Sistem Pembakaran Dalam Tungku Ruang Bakar. http://digilib.batan.go.id/ppin/katalog/index.../0216-3128-2007, diakses 27 Febuari 2014

Silalahi .2000.Pengertian Biomassa. http://eprints.polsri.ac.id/3154/3/File%20III %20BAB% 20II.pdf .28 Maret 2017.

Sutowo Latief,(2012), Patrick (1980) dalam Arif Budiman (2001) Pengertian Insinerator.

Thomas Johann Seebeck pada Tahun (1821) Thermo-electric Pada Termokopel

Winaya, I Nyoman Suprapta dkk. 2010. Formasi Gas Buang Pada Pembakaran.Bali : Universitas Udayana

WidArdo dan Suryanta,1995. Komponen Utama Tanaman Biomassa




DOI: https://doi.org/10.30596/rmme.v2i1.3067

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 License

Jurnal Rekayasa Material, Manufaktur dan Energi  is abstracting & indexing in the following databases: 

 

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Statcounter View My Stats RMME